Selasa, 06 Januari 2009

24 Jam 11 Tentara dan 1 Komandan Israel Tewas

dakwatuna.com – Gaza, Ahad malam Batalion Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas memberitakan bahwa mereka berhasil membunuh 11 serdadu Israel dan melukai 48 lainnya dalam waktu 24 jam saja sejak operasi darat Israel dimulai di Jalur Gaza.

Di antara korban yang tewas itu ada seorang komandan dengan pangkat kolonel yang sudah pernah terluka di perang Libanon dan ikut kembali perang baru di Jalur Gaza. Peristiwa itu terjadi ketika pertempuran sengit antara perlawanan Palestina dan serdadu Israel di sejumlah titik perbatasan.

Dalam live di TV Aljazeera, Muhammad Nazzal, anggota biro politik Hamas menegaskan bahwa dalam data lapangan yang dihimpun, jumlah serdadu Israel yang tewas dan luka-luka ada 60 pasukan. Rinciannya 11 serdadu terbunuh dan sekitar 48 luka-luka. Ditambah satu komandan satuan perang di regu 52 Ggolani

Nazzal juga memberikan apresiasi besar terhadap pidato Amir Qatar, Amir Hamd bin Khalifah dan menyebutnya sebagai kemajuan politik yang memuaskan.

Ia juga menilai bahwa pidato Amir Qatar itu merupakan kritik pedas terhadap pemimpin-pemimpin Arab yang tidak berdaya.

Nazzal berharap pidato itu akan menjadi langkah politik penting. Tidak adanya KTT dunia Arab dalam mereaksi peristiwa Gaza adalah titik hitam yang menegaskan bahwa Arab tidak memiliki tanggungjawab yang jelas.

Hamas tidak akan mengadakan genjatan senjata, kalau saja Israel tetap memerangi kami, blokade atas negeri kami tidak disudahi, dan pintu-pintu perbatasan tidak dibuka, tegas Nazzal. (infopalestina/ut)

1 komentar:

bisnis online mengatakan...

semoga ALLAH selalu melindungi umatnya yang selalu membela agamanya ALLAHU AKBARRRR